Jumat, 25 Januari 2013

Kicauan Galau???

Ga Bisa Tidur, ga ada teman ngobrol. Hal yang paling menyebalkan bagi orang yang senang berkicau seperti diriku (bleeeh...)

Jadi ingat masa-masa saat waktu bukan penghalang untuk keluar rumah. Jadi ingat masa-masa saat teman ngobrol bisa muncul di mana saja dan kapan saja

Sekarang dengan segala tuntutan dan batasan yang dibuat sendiri, mengobrol pun jadi hal serupa dengan pekerjaan. Sesuai jadwal. Wadooh...

Enaknya ngobrol dengan siapa ya? Tentang apa?

Tentang film? Sudah lama tak ke bioskop

Tentang negara? Lagi males ngomong yang berat-berat

Tentang rencana jalan-jalan? Wedewww... malah bisa bikin frustasi karena belum jelas jadwal liburnya kapan.

Duuh... 

Apakah ini yg namanya galau?

Rabu, 23 Januari 2013

Car Free Day, Lokasi Tepat untuk Berkomunitas

Hari Minggu kemarin, tanggal 20 Januari 2013 Vitri “memaksakan” diri melangkah ke kawasan Jalan Diponegoro yang ditetapkan jadi kawasan bebas kendaraan roda empat (walau ternyata juga bebas dari kendaraan roda dua bermotor). Alasannya sederhana. Ada yang ngajakin ikut kegiatan komunitas yang vitri tertarik ikut terlibat di dalamnya (tolong maafkan gaya bahasa yang rada kelipet-lipet).  Bagaimana proses mengajaknya, nanti ada posting tersendiri ;)

Akhirnya dengan semangat yang masih separo hati (Hari Minggu biasanya hari bangun siang), sampai deh di Belakang Hotel Ar**... Parkir kendaraan (maaf ya komunitas sepeda, saya belum sanggup bersepeda dari rumah. Mudah2an segera) lalu berjalan ke arah lokasi yang dijanjikan. 

Masuk taman kota, clingak clinguk nyari gerombolan anak muda yang berpotensi jadi tujuan kedatangan koq ga ada. Memang sih banyak juga gerombolan muda dan senior (ga enak nyebut tua #eh) tapi yang dicari sepertinya tidak ngumpul di dalam taman. Sempat mendekati kolam tampungan air yang sepertinya dihuni banyak ikan (merujuk pada gerakan permukaan air dan keberadaan seorang bapak yang bawa-bawa jaring kecil), akhirnya memutuskan untuk keluar lokasi taman. Mikir-mikir mau muter dulu di jalan Diponegoro, eh ada yang manggil.
Nah... Tuh dia Pak Dedi Ariandi di pojokan bersama seorang gadis manis berkerudung. Langsung deh Vitri dekatin. Eh, tumben amat rapi jali. Pake kemeja rapi. Ckckck.. Jarang-jarang ketemu si Bapak ini dalam penampilan eksmud. Singkat kata, kostum tersebut digunakan berkenaan dengan acara yang sedang ditaja (chieee...). Pagi ini mau promosi kegiatan “Kelas Inspirasi” yang digagas teman-teman dari komunitas Indonesia Mengajar. Btw soal gadis manis tadi ternyata namanya juga Fitri (untung ga pake v. Dan minta dipanggil Ipit. Wooke deh). Setelah itu masih ada kakak dan abang2 dari komunitas Riau Mengajar. Senang berkenalan...

Duh..duh.. koq jadi ngelantur ya...

Kembali ke judul...

Akhirnya aktivitas pagi Hari Minggu di acara Car Free Day-nya Pekanbaru benar-benar mengesankan. Sempat lari mundur karena ngajak ngomong pejalan kaki agar mau ikut terlibat di kegiatan “Kelas Aspirasi”, ketemu mas-mas ganteng dan kakak-kakak lucu (Mas Bayu, istilahnya Vitri pinjem), dan yang penting lagi bisa ketemu dengan teman-teman dari banyak komunitas. Ga hanya yang sudah kenal, tapi juga teman-teman baru. Yang lucunya, Vitri ketemu dengan kk Emi yang ternyata sekretaris komunitas River Defender. Belum kenal nih. Padahal vitri udah gabung di komunitas itu lumayan lama lewat media sosial. 

Hasil obrolan dengan beberapa teman (Ai, Takur, Nanski, Novi, dan tentunya Bayu, dan Emi. Semuanya juga tergabung di Komunitas Backpacker Pekanbaru) yang ketemu di tengah jalan Diponegoro, dilanjut dengan sarapan bareng di Bubur Jakarta Ronggo (jadi inget sama Sop Soto Gado-gado nih. Hehehe), keberadaan lokasi ngumpul seperti Car Free Day di Minggu pagi sangat-sangat bermanfaat. Di sinilah warga Kota Bertuah bisa berkumpul dan berinteraksi. Tiap komunitas dan kelompok bisa unjuk gigi dan tampilkan prestasi sekalian promosi. Kami sepakat untuk minta agar waktu Car Free Day di Minggu Pagi diperluas dan diperpanjang waktunya. Sempat ga nyaman waktu masih asyik ngobrol diklakson mobil cantik (plat merah pula) dan ketika melihat jam, waktu menunjukkan waktu 08.58. WakkSSS!!! Kepada siapa ya harus meminta? Walikota Pekanbaru, Kepala kepolisian, Dinas Perhubungan? Tolong dong yang baca dan tahu bantu sampaikan...